Q

Radella putri handoro
Saya sudah 2 hari ini ganti meminumkam susu vidoran madu 1+ tapi belum juga bisa bab sampai sekarang kenapa ya .terimakasih

A

Dear Bunda Radella,

Saat anak diperkenalkan dengan bahan makanan tertentu, maka dapat dijumpai gejala-gejala alergi, seperti ruam di kulit atau perubahan pola buang air besar.
Frekuensi buang air besar bervariasi pada setiap anak, berdasarkan usianya. Pada anak yang sudah tidak mendapatkan ASI eksklusif, maka frekuensi buang air besar kurang dari dua kali seminggu dapat dikategorikan sebagai konstipasi. Konstipasi dapat disebabkan oleh berbagai faktor, di antaranya jenis makanan yang dikonsumsi, kecukupan serat dan cairan, maupun infeksi dan faktor psikologis. Apabila frekuensi buang air besar berubah menjadi tidak wajar, maka sebaiknya anak diperiksakan langsung ke dokter spesialis anak agar dapat diberikan penanganan yang tepat.

Semoga informasinya cukup membantu ya, Bunda. Terima kasih.