Waspada Car Seat Anak Mengandung Banyak Kuman

Penelitian yang dilakukan Maxi-Cosi, produsen peralatan pendukung tumbuh kembang bayi, mengungkap bahwa dari ratusan responden yang memiliki car seat, hampir 85 persen mengaku mencuci car seat setahun sekali.

Bahkan, 36 persen mengaku sering menemukan butiran-butiran sisa makanan di car seat yang diduduki anaknya. Bagaimana dengan Anda, apakah hal ini pun terjadi pada Anda?

Fungsi car seat memang sangat membantu orangtua dalam menjaga keselamatan anak selama berada di dalam mobil. Sayangnya, hal ini tak dibarengi dengan upaya menjaga kebersihannya.

Karena itu, ilmuwan di University of Birmingham pun berupaya menggalakkan gerakan membersihkan car seat karena menemukan fakta bahwa banyak sekali kuman dan bakteri yang tumbuh di sana.

Memang, membersihkan car seat cukup rumit karena ada beberapa bagian yang harus dilepas dan dipasang kembali. Agar tak bingung, mari simak panduan membersihkan car seat yang baik dan benar berikut ini.
1. Lepaskan car seat dari bangku mobil. Sebelum membongkarnya, foto car seat Anda secara detail dengan telepon genggam. Dengan begini, Anda bisa mempelajari bentuk dan bagian mana yang harus dipasang kembali setelah dibongkar. Ini akan mempermudah pekerjaan Anda.
2. Lalu, gunakan vacuum cleaner untuk menyedot semua debu dan kotoran. Setelah itu, bersihkan bagian-bagian lainnya dengan mempergunakan kain basah.
3.  Singkirkan kain pelapis car seat dari permukaannya.
4. Pelapis bisa dicuci manual dengan deterjen halus atau bisa menggunakan mesin cuci dengan kecepatan sedang.
5. Setelah dicuci, keringkan pelapis tersebut sampai benar-benar kering sebelum dipasang kembali.
6. Rapikan sisa bagian car seat lain dan pasang kembali lapisan penutupnya. Jangan lupa mengangin-anginkannya dalam bentuk utuh sebelum dipasang kembali.
7. Jika memungkinkan, hindari menggunakan car seat selama 2 hari setelah dibersihkan hingga semua bagiannya dipastikan kering. Selamat mencoba!

Foto: Siteaboutchildren.com