Dunia Langit, Dunia Yang Menakjubkan

Bunda, tentu pernah mengajak si kecil bermain keluar rumah, bukan? Namun, pernahkah Bunda meminta si kecil untuk melihat ke atas? Ya… menengadah ke langit!  Begitu melihat “dunia langit”, si kecil pasti terkagum-kagum karena dunia langit adalah dunia yang sangat menakjubkan. Pada saat itulah, kita dapat memperkenalkan beberapa fenomena alam yang biasanya ada di langit. Tentang kilatan petir, tentang awan, dan tentang langit itu sendiri.

Tentang petir, misalnya, Bunda dapat menjelaskan secara sederhana bahwa petir adalah gejala alam yang biasanya muncul pada musim hujan di saat langit memunculkan kilatan cahaya sesaat yang menyilaukan.

Sementara langit yang anak lihat saat menengadah sebenarnya adalah lapisan atmosfer. Banyak gas dan udara dengan komposisi berbeda di tiap lapisan langit. Di pagi dan siang hari, langit sering terlihat berwarna biru karena udara membiaskan cahaya biru dari sinar matahari lebih banyak dibandingkan cahaya merah. Langit dapat berubah warna dalam kondisi tertentu, merah ketika senja atau hitam saat turun hujan, misalnya.

Tentang awan, Bunda dapat mengatakan bahwa awan adalah kumpulan titik-titik air yang melayang-layang di atmosfer dalam jumlah yang sangat banyak. Jika di dalam awan sudah banyak partikel air dan butirannya sudah besar-besar, maka mereka akan jatuh ke bawah sebagai hujan.

Banyak yang dapat si kecil pelajari tentang alam semesta, Bunda dapat mengajaknya mengunjungi www.vidoran.com dan dapatkan berbagai pengetahuan menarik untuk anak di sana!

Langit adalah bagian atas permukaan bumi dan digolongkan sebagai lapisan atmosfer. Banyak gas dan udara dengan komposisi berbeda di tiap lapisan langit. Di pagi dan siang hari, langit sering terlihat berwarna biru karena udara membiaskan cahaya biru dari sinar matahari lebih banyak dibandingkan cahaya merah.

Petir adalah gejala alam yang biasanya muncul pada musim hujan di saat langit memunculkan kilatan cahaya sesaat yang menyilaukan. Beberapa saat kemudian disusul dengan suara menggelegar yang disebut guruh. Perbedaan waktu kemunculan ini disebabkan adanya perbedaan antara kecepatan suara dan kecepatan cahaya.

Awan  adalah kumpulan titik-titik air yang melayang-layang di atmosfer dalam jumlah yang sangat banyak. Tidak hanya terdiri dari uap atau gas saja, awan juga bercampur- dengan air dan es. Jika di dalam awan sudah banyak partikel air dan butirannya sudah besar-besar, maka mereka akan jatuh ke bawah sebagai hujan.


Sumber: Wikipedia