Olahraga Sejak Dini, Manfaatnya Sampai Nanti

Banyak yang bilang, anak-anak zaman sekarang, kurang bergerak. Dan yang ditunjuk sebagai penyebab “malasnya” anak-anak untuk bergerak adalah banyaknya permainan elektronik yang ada dalam TV, komputer, tablet sampai smartphone. Bagaimana menyikapi fenomena tersebut?

Kebiasaan anak-anak tercermin dari orangtuanya. Mereka adalah peniru paling ulung. Jadi, apabila kita, orang tuanya, menginginkan anak-anak yang aktif dan gemar berolahraga, maka orangtua berkewajiban untuk memberikan contoh kepada mereka. Ajak mereka berolahraga bersama dan jadikan olahraga sebagai gaya hidup sehari-hari.

Berolahraga sedini mungkin sangatlah berguna untuk berbagai hal seperti: 

• Pembentukan tulang dan otot yang kuat 
• Jantung dan paru yang sehat. 
• Menyalurkan kelebihan energi
• Mengontrol berat badan dan meningkatkan rasa percaya diri

Lalu, kapan waktu yang tepat untuk memperkenalkan olahraga pada si kecil? Umur 3-5 tahun adalah saat yang tepat bagi anak untuk bersosialisasi bersamaan dengan perkembangan fisik dan intelektualnya. Jadi, olahraga yang tepat untuk mereka adalah olahraga ringan di pagi hari yang memungkinkan mereka untuk bersosialisasi, seperti berjalan kaki keliling komplek dan lempar tangkap bola bersama.

Sedangkan untuk anak pra-sekolah, mereka cocok melakukan olahraga yang melatih motorik kasar mereka. Berbeda lagi dengan anak yang sudah bersekolah di sekolah dasar. Mereka akan cenderung memilih olahraga yang mereka sukai.

Jangan memaksa anak dalam menentukan jenis olahraga yang dilakukannya. Berolahraga haruslah menyenangkan dan disukai oleh anak. Orangtua hanya berkewajiban untuk memberikan saran. Memaksakan jenis olahraga kepada anak, hanya akan membuat anak frustasi dan menghilangkan minat mereka akan olahraga. Bukan tidak mungkin akhirnya mereka malah beralih kepada olahraga elektronik yang ada dalam gadget.

Nah, siapkah Anda sebagai orangtua memperkenalkan olahraga kepada putra putri Anda?