Buat orang dewasa, mengikat tali sepatu itu gampang. Namun beda halnya dengan anak-anak. Bagi mereka, mengikat sepatu itu rumit dan susah. Tapi sekalinya bisa, dia akan merasa keren sekali!
Melatih motorik halus
Ternyata, belajar mengikat sepatu bisa menstimulasi motorik halus anak. Keterampilan mengikat tali sepatu ini sama dengan keterampilan mengancingkan baju dengan benar.
Saat mengikat tali sepatu, anak melatih koordinasi gerakan jari telunjuk, ibu jari, dan pandangan. Anak jadi belajar konsentrasi sekaligus terampil menggunakan jari jemarinya.
Tunggu sampai anak sudah siap
Mengajari anak menalikan tali sepatu tidaklah gampang. Selain membutuhkan kesabaran yang tinggi dan latihan, kesiapan anak juga tidak kalah pentingnya. Bunda harus cermat, nih, memperhatikan apakah anak sudah siap atau belum untuk belajar mengikat tali sepatu. Tanda kesiapan anak di antaranya terlihat dari jarinya yang sudah luwes serta keseimbangan tubuh dan koordinasi tubuhnya yang sudah baik.
Tip mengajarkan anak mengikat tali sepatu
1. Ajak mengikat tali sepatu bersama-sama. Duduklah di sebelahnya dan berilah contoh secara perlahan bagaimana cara yang benar mengikat tali sepatu.
2. Gunakan spidol dan warnailah ujung tali sepatunya dengan warna yang berbeda agar anak mudah membedakan dua sisi tali sepatunya.
3. Ajarkan teknik "kuping kelinci". Katakan padanya mengikat tali sepatu itu seperti membuat kuping kelinci. Anak pasti penasaran dan langsung berimajinasi.
4. Ajari dia memegang tali, memasukkan ke dalam lubang, dan menariknya menyilang satu sama lain sehingga membentuk huruf X. Katakan padanya agar mengikat tali kuat-kuat agar "kepala kelinci" tidak lepas. Lalu ajarkan dia cara mengencangkannya.
5. Lakukan dengan rutin agar jari-jemari anak luwes mengikat tali sepatunya.
